Sebagai warga Pulau Kalimantan, tepatnya Kalimantan Selatan, alat transportasi disini tidak sebanyak Pulau Jawa sana. Angkot pun disini tidak terlalu berfungsi, kebanyakan memakai kendaraan pribadi, baik sepeda motor maupun mobil. Dan satu transportasi yang belum ada disini tapi sudah jadi hal umum di Jawa, kereta api. Ya, Kalimantan Selatan tidak punya kereta api.
Tiga tahun yang lalu, ketika aku mengikuti lomba di Jogja, itu kali pertama – dan masih yang pertama sampai saat ini – aku naik kereta api. Aku tidak tau naik yang kereta api versi apa, yang pasti aku tidak desak desakan seperti layaknya di tv-tv, sedikit lebih ekslusif. Tapi tidak juga yang super mewah. Ada kelas yang lebih tinggi daripada kursi yang aku duduki. Kenapa aku tau? Karena ada bule yang mencari tempat duduknya sedangkan nomor kursinya adalah yang aku duduki, dia sempat bingung menatap ke arahku, kemudian dia memanggil petugas. Setelah dijelaskan, ternyata memang nomor kursinya sama dengan punyaku, tapi beda kelas. Akhirnya petugas menunjukkan dimana kursinya, dari situ aku tau kalau ini kursi kelas menengah, tidak berdesak desakan tapi juga tidak yang paling elit. Aku ke Jogja mewakili salah satu universitas negeri di Kalimantan, parahnya, mahasiswa yang mendampingiku – ada dua orang – semuanya tidak pernah naik kereta api juga. Jadi, ini pengalaman pertama kami bertiga, hahaha. Untungnya salah satu kakak mahasiswa punya paman di sekitaran stasiun, beliau yang menuntun kami mulai dari memesan tiket sampai kereta mana yang harus dinaiki. Oh iya, kami berangkat dari Surabaya menuju Jogja.
Tidak lama setelah memesan tiket, kami langsung naik ke dalam kereta. Kebetulan setelah nyasar mencari kereta yang harus kami tumpangi – karena ternyata yang tidak memiliki tiket tidak bisa mengantar sampai ke depan gerbong kereta – saat sudah ketemu, kereta sudah ada jadi langsung deh kami naik. Bagi kalian, mungkin naik kereta itu hal biasa, tapi bagiku, ini pengalaman luar biasa, karena baru pertama kali aku naik kereta. Perjalanan naik kereta awalnya lancar, sepanjang jalan aku melihat keadaan di luar jendela. Di tengah jalan sempat berhenti agak lama, katanya ada sedikit masalah pada kereta. Tapi tidak berapa lama lanjut lagi. Setelah itu kereta lanjut lagi, tut tut tut…
Ngomong-ngomong soal kereta, sekarang kalian tidak usah ribet ngantri beli tiket. Kalian bisa beli tiket kereta api online lewat tokopedia. Banyak keuntungan yang kalian dapat kalau beli tiket lewat tokopedia. Selain tidak usah mengantri, kalian bisa pilih sendiri kursi yang diinginkan dan juga bisa dibeli 90 hari sebelum tanggal berangkatan baik kelas Eksekutif, Bisnis, maupun Ekonomi. Dan lagi nih, kalian bisa mendapatkan diskon tiket nonton sampai dengan 90% apabila memesan tiket kereta api online lewat tokopedia. Jadi, lupakan antri buat beli tiket kereta api, cus ke tokopedia!
Leave a Reply