![]() |
Sumber |
Sebagai seorang yang suka baca, hidupku gak pernah lepas dari buku, apalagi novel. Terutama pas lagi sekolah, paling sedikit aku bawa satu novel di tas, bisa lebih kalau ada temen yang mau minjam atau novelnya ‘ringan’

![]() |
Sumber |
Kenapa buku ini? Karena ini buku pelajaran pertama yang bisa bikin mata dan otakku tetap terjaga sampai lewat tengah malam, ini juga buku yang mengajariku tentang bagaimana kerja keras yang sebenarnya untuk meraih cita-cita dan sakitnya gagal ketika semuanya hampir diraih. Buku ini juga yang bisa mengantarku mengalami kegilaan di asrama haji dan bertemu orang-orang hebat.
![]() |
Sumber |
Ini adalah buku karya Ust. Felix Siauw pertama yang aku punya, dan ini pemberian dari sepupu pas hari ulang tahun, sekaligus buku hadiah ulang tahun pertama. Buku ini membuatku sadar akan kejayaan Islam di masa lalu, membuka mataku tentang bagaimana Islam, dan bagaimana nikmatnya hidup di bawah naungan Islam, bahkan non muslim pun akan sejahtera. Melalui buku ini juga aku jadi membeli buku-buku karya Ust.Felix yang lain, sampai akhirnya aku mengidolakan Al Fatih, sang penakluk Konstantinopel, idolaku setelah Rasulullah dan Ayah. Dan setelah membacanya, aku jadi termotivasi untuk memperjuangkan Islam kembali dikenal sebagai agama yang santun dan ramah dengan membantu di berbagai kegiatan sosial.
![]() |
Sumber |
Bukunya kecil, tapi bangganya yang besar. Ini buku pertama memuat karyaku, tepatnya paragraf pertama. Karena di situ berisi kumpulan motivasi yang cuma separagraf.
![]() |
Sumber |
Kenapa aku memasukkan kitab suci ini? Karena dalam bahasa arab, buku itu kitab kan? Jadi, Al-Quran termasuk buku. Dan untuk alasannya, karena Al-Quran adalah buku yang sempurna. Segalanya ada di sini, semua tentang akhirat, apalagi dunia, ada di sini. Al-Quran sudah tau bumi mengelilingi matahari jauh sebelum Galile Galileo membuat teori yang digunakan untuk mematahkan teori bumi sebagai pusat tata surya bahkan semesta. Pokoknya sempurna deh.